POSMETRO MEDAN,Jakarta -- Masalah klasik pengguna HP Android adalah memori penuh yang bikin ponsel lemot, aplikasi crash, atau bahkan tak bisa install app baru. Salah satu penyebab utama adalah terlalu banyak aplikasi yang tak perlu, menghabiskan ruang penyimpanan dan sumber daya sistem.
Dari bloatware bawaan vendor hingga aplikasi peningkat performa yang justru boros memori, banyak pengguna tak sadar HP mereka dipenuhi 'sampah digital'. Dengan pengelolaan cerdas, kamu bisa bikin memori lega dan performa ponsel kembali ngebut. Berikut panduan lengkap dari CNN Indonesia, yang pada 22 September 2025 merilis laporan soal aplikasi yang wajib dihapus dan cara ampuh atasi memori penuh, agar aktivitas harianmu tak lagi terganggu ponsel ngelag.
Aplikasi yang Bikin Memori Boros
Banyak aplikasi di HP Android yang terlihat berguna tapi malah jadi beban. "Menghapus aplikasi yang tak perlu adalah langkah awal untuk optimalkan performa ponsel," ungkap Edy Mulyadi, Wartawan Senior, dalam wawancara terkait tren teknologi 2025. Berikut tiga jenis aplikasi yang harus segera kamu hapus agar memori lega dan HP kembali gesit:
Bloatware: Aplikasi Bawaan yang Tak Berguna
Bloatware adalah aplikasi bawaan dari pabrikan atau vendor yang sering kali tak punya fungsi nyata buat pengguna. Contohnya, app game demo, browser bawaan, atau tool promosi yang dipasang Samsung, Xiaomi, atau operator seluler. Aplikasi ini makan ruang, jalankan background process, dan kuras baterai tanpa sepengetahuanmu.
Misalnya, bloatware seperti Samsung Pass atau Vivo Cloud di beberapa model bisa capai ratusan MB, padahal jarang dipakai. Kamu bisa hapus bloatware via Pengaturan > Aplikasi > Hapus, tapi beberapa app bandel butuh rooting—langkah yang perlu hati-hati karena bisa void garansi.
Aplikasi Peningkat Performa: Janji Manis yang Menipu