POSMETRO MEDAN,Medan— Tiga wajah terduga pelaku pengeroyokan terhadap seorang driver ojek online (ojol) di Jalan Cemara, simpang Jalan H. Anif, Desa Sampali, Kecamatan Percut Sei Tuan, terekam kamera ponsel milik rekan sesama ojol. Foto-foto ketiganya kini beredar luas di grup WhatsApp komunitas ojol dan wartawan.
Menurut keterangan yang dihimpun, total terduga pelaku berjumlah lima orang. Namun, hanya tiga di antaranya yang berhasil terekam jelas dalam video amatir yang diambil sesaat setelah insiden terjadi. Hingga berita ini diturunkan, kelima terduga pelaku masih dalam pengejaran pihak kepolisian.
Seperti diberitakan, korban pengeroyokan diketahui bernama Aldi Trianggara (20), warga Jalan Mesjid No. 7 A, Pasar IV, Kelurahan Helvetia, Kecamatan Medan Deli. Aldi melaporkan peristiwa yang dialaminya ke Polsek Medan Tembung sesaat setelah kejadian pada Rabu (16/7) sekitar pukul 14.30 WIB.
Dalam laporan polisi, Aldi menyebut dirinya dipukul menggunakan balok kayu dan batu, menyebabkan luka bengkak pada pelipis kiri dan kanan serta pergelangan tangan kiri. Aksi brutal ini memicu kemarahan komunitas driver ojol yang segera melakukan pencarian terhadap para pelaku.
Pihak kepolisian menyatakan telah menerima laporan korban dan kini tengah memburu para pelaku berdasarkan bukti rekaman yang beredar. Warga dan para driver ojol diminta untuk tidak melakukan aksi main hakim sendiri dan menyerahkan proses hukum sepenuhnya kepada aparat kepolisian.
Insiden ini kembali menyoroti persoalan premanisme di jalanan yang kerap meresahkan masyarakat, terutama para pekerja informal seperti ojek online yang setiap hari bergelut di jalan demi mencari nafkah. (Tim/Red/Dil)