POSMETRO MEDAN, Nias - Dua nelayan asal Kabupaten Nias Selatan (Nisel) sempat dilaporkan hilang sejak berlayar Selasa, 13 Mei 2025. Tim SAR lantas melakukan pencarian setelah menerima laporan peristiwa tersebut.
Kedua nelayan itu, bernama Yadifati Laia (55), warga Desa Bawozihono, dan Zabali Amazihono (38), warga Desa Hilindraso, Kabupaten Nisel.
Mereka berlayar menggunakan KM. Sepakat Bersama 04 dari perairan Hibala, Kabupaten Nisel. "Tim SAR gabungan sempat mengalami hambatan cuaca ekstrem. Namun, hingga pada 19 Mei 2025, keduanya ditemukan selamat oleh nelayan asal Kota Padang di sekitar Labuhan Bajau, Mentawai, Sumatera Barat," ucap Kapolres Nisel, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Ferry Mulyana Sunarya, Sabtu, 24 Mei 2025.
Selanjutnya, Ferry langsung memimpin proses pemulangan dari Mentawai, Sumatera Barat ke Kabupaten Nisel.
Setelah menjalani pemeriksaan medis di Pulau Tello, keduanya tiba di Pelabuhan Baru Teluk Dalam pada Kamis siang, 22 Mei 2025 pukul 11.00 WIB.
"Ini bukan hanya bentuk tugas, tapi juga panggilan kemanusiaan. Keselamatan warga adalah prioritas kami, dan kami bersyukur dua orang ini dapat kembali ke pangkuan keluarga,” ujar Ferry.
Dia menegaskan, kehadiran Polri harus dirasakan masyarakat, termasuk dalam peristiwa yang dialami kedua nelayan itu. “Kami akan selalu hadir dan siap membantu dalam situasi apa pun,” kata Ferry. (wan/viva)