POSMETRO MEDAN, Medan — Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Sumatera Utara mencatat penurunan signifikan jumlah kecelakaan lalu lintas selama pelaksanaan Operasi Patuh Toba 2025 jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya.
Hal ini disampaikan langsung oleh Dirlantas Polda Sumut, Kombes Pol Firman Darmansyah, S.I.K. kepada wartawan, Rabu (17/7). Ia menyebutkan bahwa sepanjang pelaksanaan Operasi Patuh tahun 2025, jumlah kecelakaan tercatat sebanyak 27 kasus. Angka ini menurun drastis dari 65 kasus yang terjadi selama Operasi Patuh tahun 2024.
Penurunan juga terjadi pada jumlah korban jiwa. "Korban meninggal dunia pada Operasi Patuh 2024 sebanyak 10 orang. Tahun ini turun menjadi 8 orang," ujar Firman.
Selain itu, korban luka berat juga mengalami penurunan dari 21 orang pada tahun 2024 menjadi 14 orang di tahun 2025. Sementara korban luka ringan berkurang dari 60 orang menjadi 33 orang.
Firman mengapresiasi kerja sama masyarakat dan para pengguna jalan yang telah ikut mendukung terciptanya ketertiban dan keselamatan berlalu lintas. Ia juga mengimbau agar semangat tertib berlalu lintas tetap dijaga, tidak hanya selama operasi berlangsung, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari.
"Kami mengajak seluruh masyarakat untuk menjadikan keselamatan sebagai kebutuhan, bukan sekadar kewajiban. Tertib berlalu lintas adalah cermin budaya bangsa yang maju," tegasnya.
Operasi Patuh merupakan operasi rutin tahunan yang digelar Polri secara nasional untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat terhadap aturan lalu lintas, serta menekan angka kecelakaan dan fatalitas di jalan raya. (Red)